Pelajaran dari Perjalanan

Aku berjalan hingga puluhan kilometer tapi aku tak pernah menemukan titik ujungnya. Sama hal nya dengan kisah cintaku yang tak pernah menemukan kesetiaan di setiap laki-laki yang dekat denganku selama ini.
Aku memang bukan orang yang baik, tapi aku berharap aku mendapatkan yang terbaik.

Dan kau adalah orang yang terbaik untukku.
Kau selalu memberi pelajaran disetiap perjalan kisah kita.

Kau tak mengatakan cinta di awal kedekatan kita ; “itu membuatku sadar kalau cinta dan kasih sayang datang dengan sendirinya tanpa harus dipaksakan oleh siapapun dan itu terbukti dan bukan suatu masalah tembakan cinta itu harus ada “

Kau menyayangiku padahal kau belum mengenal dekat diriku ; “ itu membuatku belajar, bahwa kita harus selalu yakin dengan apa kata hati kita tanpa harus banyak pertimbangan”

Kau tak over perhatian; “ itu membuatku mengerti jika laki-laki tidak menyukai wanita lemah dan mengeluh, dan karna perhatianmu yang tak over, kau membuatku menjadi wanita yang cengeng di depan kekasihnya”

Ucapan pelurusan; ‘ kau selalu meluruskan dengan ucapan ketika kau tau aku sedang kesal, sedang ada masalah dan bahkan sedang tidak semangat, kau buatku belajar apapun yang terjadi kita tidak boleh menyalahkan diri sendiri ataupun orang lain, tapi ambil hikmah dari apa yang terjadi”

Sikap kesabaranmu; ‘ aku melihatmu selalu sabar dalam segala hal, walau aku tau aku orang yang mungkin terkdang menyebalkan bagimu, tapi kau begitu sabar, dan aku belajar bahwa kesabaranmu harus aku contoh juga dalam kehidupanku, minimal aku sabar terhadapmu”

Kau Gombal apa adanya ; itu membuatku sadar kalau kata gombalmu bukan hanya gombal yang pendusta, tapi kau gombal dari hatimu, itu aku lihat karena ucapanmu menunjukan kaun tak bisa menggombal, tapi itu buatku sadar bahwa ada bedanya gombal dengan mengagumi

Kau tidak pecemburu ; kau tak pecemburu awalnya aku ragu dengan ucapan sayangmu, tapi aku sadar kalau ternyata kau tak pecemburu karena kau sudah yakin denganku dan aku belajar keyakinan kmu terhadap aku adalah sebuah amanat yang tak akan aku siakan karna aku tau betapa sakitnya tidak dipercayai lagi.

Perlakuanmu lembut; ‘ aku adalah orang yang ego dengan semua kekuatan hatiku, tak pernah goyah oleh ucapan apalagi kata gombalan, tapi kau begitu lembut terhdapku dan sikap lembutmu membuat aku sadar betapa kau menyayangiku.

Kau sangat menjaga hati orang lain: aku mengagumimu salah satunya karena kau mampu menjaga hatimu terhadap orang lain, bahkan menjaga hatiku agar tidak terluka, itu ditunjukan oleh sikap bohongmu dengan berbagai alasan agar aku tak terluka, tdak marah dan tidak tersinggung karena sesuatu, itu buatku belajar betapa pentingnya menjaga hati orang lain

Kau mengajarkan banyak hal dalam hidupku, kau membuka pintu hatiku, pintu pikiranku dan membuka goresan mimpi yang dulu hanya hayalan. Dan karena begitu banyak kau mengajarkan pelajaran bagiku, aku semakin menyayangimu. Jangan siakan keyakinanku terhadapmu “ kalau kau adalah untukku’